Rabu, 30 Mei 2012

Protes Pembantaian Houla, Barat Putuskan Usir Dubes-Dubes Suriah

Rumah hangus setelah dibom pasukan Asad di Houla Suriah
Negara-negara Barat, Selasa (29/5) mengatakan mereka akan mengusir utusan diplomatik Suriah dari negara mereka. Tindakan itu diambil sebagai protes dan kecaman terhadap pembantaian pada Jumat pekan lalu di Kota Houla, di mana lebih dari 100 orang terbunuh.

Inggris, Prancis, Jerman, Italia dan Spanyol, begitu pula Kanda dan Australia, mengumumkan keputusan tersebut. Mereka akan mengusir duta besar atau utusan tertinggi. Menteri Luar Negeri William Hague menyatakan bahwa Amerika Serikat pun akan melakukan sikap yang sama.

Sikap terkordinasi Barat itu sebagai respon kemarahan Internasional yang kian memuncak dipicu pembantaian di pusat kota Houla. Dalam insiden berdarah itu sedikitnya 108 orang, termasuk 50 anak terbunuh.

Hague menegaskan pengusiran diplomat tertinggi Suriah di London, Ghassan Dalla, dan dua utusan lain, akan mengirimkan 'pesan sangat kuat. Waktu bagi Presiden Suriah Bashar al-Assad, sudah habis

Sumber: Republika.co.id/ajeng rp

Tidak ada komentar: