UMAYYAH
CENTER UNTUK PENELITIAN DAN PENGKAJIAN STRATEGIS
Jumat, 16
Maret 2012-23 Rabiutsani 1433
Pergerakan Lapangan
· Syahid 91 orang
saat Revolusi Suriah demi kebebasan dan kemuliaan memasuki tahun ke dua
· Demonstrasi
besar-besaran keluar dari distrik Nahrisyah dekat lapangan dan distrik Qudum
dan Asali di Damaskus, dan di jalan Anthaqiya di Laziqiyah.
· Munculnya
demonstrasi besar-besaran di distrik Mufti dan Aziziyah di Haskah, di Qamisly
di depan masjid Qasimu
·
Sebuah demonstrasi besar muncul dari Masjid Umayyah di Halab dan demonstrasi
lainya menuju Benteng Halab sebagai respon untuk menandingi aksi yang diselenggarakan oleh pihak berwenang atas Saadallah Jabiri,
selain demonstrasi Singkat Telp diadakan juga di distrik Halab, di distrik Saifudaulah di kota Halab dan Universitas di Halab.
·
Para
aktivis yang menebarkan selebaran revolusi di distrik Barzeh, Jobar, mezze dan Qaboun dan Ruknudin, di penjuru
Damaskus dan pedesaan, dan mendistribusikan bendera kemerdekaan, dan memblokade sejumlah
jalan utama serta menyalakan api pada
malam hari.
· Dengan
tema "Festival
jalanan" yang diadakan oleh"Yayasan Street" menampilkan seni revolusi dalam beragam
acara mulai dari kemarin, sampai 21 / Maret ini, perayaan itu termasuk menampilkan film dokumenter tentang Revolusi Suriah selama
setahun dan akan
ditampilkan di salah satu saluran berita secara langsung di
Suriah
serta di arena ibu kota dunia, serta selama seminggu penuh dari 13 film yang
mendokumentasikan revolusi dan gerakannya, serta jurnal
hariannya.
· Salah satu penyelenggara
armada Kebebasan, mengomentari pemerintah Turki yang menghentikan konvoi karena khawatir
akan keselamatan peserta:
"Kalau begitu, kita mengadakan pembentukan sebuah delegasi yang terdiri
dari pemuda Suriah sebagai penyeleggara, dan kami berkomunikasi dengan perwakilan dari tim Turki, yang
pada gilirannya bernegosiasi dengan wakil dari pihak berwenang Suriah, yang dengan
tegas menolak untuk menyeberangi perbatasan.
Aktivitas Militer
· Tentara
pembebasan Suriah menargetkan seorang colonel yang termasuk dalam konvoi
militer di antara Damaskus dan Qunaithorah.
· Bentrokan antara
tentara pembebasan Suriah pasukan Asad di Kafrbathna dan Duma di Damaskus,
berita penangkapan seorang Brigjen di pasukan Asad Naim Kholil Audah, dan
tentara pembebasan memberikan tengat waktu kepada pemerintah Asad selama 3 hari
untuk membebaskan 2 tahanan Duma dan jika tidak maka dia perwira itu akan
dihukum mati.
· DIstrik Jobar di
Damaskus mengalami ledakan bertepatan dengan ledakan dan o penembakan di daerag
Qobun, ledakan keras di di gerbang Mushola dan ledakan bom mobil di Barzah
Damaskus, dan berita bentrokan antara tentara pembebasan Suriah dan pasukan
Asad di semua distrik.
· Pasukan Asad menyerbu
distrik Sungai isyah di Damaskus dan menembakan peluru dengan massif kepada
para demonstran untuk membubarkan mereka., juga ke sejumlah toko yang tutup
karena mogok, juga memecahkan toko yang tutup serta menjarah isinya,
menggeledah sejumlah rumah dalam operasi penangkapan sewenang-wenang, berita
bentrokan di distrik itu yang disertai patroli pesawat perang.
· Penembakan masif
di distrik Qudum dan Asali di Damaskus, dan penembakan mesin BKC oleh batalion
Asad di lapangan. Peembakan masif atas sejumlah rumah di Barzah di kota
Duma Damaskus dan di jalan al-Jala dan
barikade Syaifuniyah dan operasi penyerbuan dan penghancuran toko di lapangan
syuhada.
· Batalion Asad
membombardir distrik Rastan di Homs dengan puluhan bon dan menggunakan bom
cahaya ketika membom distrik Qashir, lebih dari 20 korban tercatat diantara
warga sipil mayoritas dalam kondisi parah di Rastan, sementara Qashir masih
berada dalam blockade yang melumpuhkan yang menyebabkan ribuan keluarga
mengungsi ke Negara tentangga.
· Batalion Asad
membom distrik Baba Saba dengan roket termal hingga menyebabkan api menyala,
dan dengan bom mortar hingga menyebabkan
jatuhnya banyak korban meninggal dan luka-luka.
· Tewasnya dua
anggota batalion Asad di Homs, salah satunya petugas militer dan yang lainya
seorang perwira berpangkat colonel.
· 4 orang syahid
di Idlib mereka dalam perjalanan mobil saat pasukan Asad menembaki mereka di jalan Maarat Nukman mereka bersikeras
lewat di kampong Kafarya.
· Ledakan mobil
pasukan Asad di jalan tol di kota Ariha di Idlib hingga menyebabkan penumpangnya
terbunuh.
· Pembelotan sejumlah
militer bersama 3 kendaraan lapis baja di Idlib dilanjutkan dengan bentrokan
dengan pasukan Asad.
· Sejumlah orang
jadi korban dalam pemboman pasukan Asad atas distrik Benteng Mudhiq di Hama
yang terus berlangsung sejak beberap hari.
· Syabihah dan
Pasukan Asad menyerang para demonstran di Halab dan menembaki mereka hingga menyebabkan syahid minimal dua orang dan puluhan orang terluka.
· Bentrokan terus
berlangsung di sekitar benteng Halab antara tentara pembebasan Suriah dan
Syabihah mereka menghancurkan toko-toko dan menyebar secara intensif di daerah
itu dan mereka membawa pisau, pedang dan tongkat.
· 3 ribu
demonstran dikepung di dalam masjid Umawi di Halab, pasukan Asad mengelilingi
seluruh penjuru masjid, pengepungan itu disertai penembakan di lingkungan Syabu
Bahrat, sampai tiba bantuan keamanan dan sejumlah bis besar untuk menahan para
demonstran di dalam masjid.
· Pasukan Asad
membubarkan demonstrasi di distrik Mufti
dan Aziziyah di Haskah dengan tembakan.
· Bentrokan sengit
terjadi di kota Muhasan di Deerzur antara tentara pembebasan Suriah dan pasukan
Asad, pasukan Asad menggunakan senjata mesin berat di sejumlah bom.
· Pasukan Asad
menggunakn tembakan untuk membubarkan demonstran di Laziqiyah dengan
menggunakan bom suara yang diikuti penangkapan sengit di Laziqiyah, di Banyas,
distrik Ibnu Khaldun setelah membubarkan demonstrasi di distrik yang sama.
· Dewan
Koordinator Nasional membatalkan seruan demonstrasi di lapangan Hijaz di tengah Damaskus
merayakan acara setahun revolusi kemulian setelah pasukan dan Syabihah Asad menduduki lapangan
itu.
Pergerakan Politik
· Ketua Dewan
Nasional Suriah Burhan Galion: Kami
tidak sedang menghadapi diktatot yang adil tetapi kami menghadapi rezim
penindas rakyat Suriah akan tetapi hari ini rakyat Suriah telah merasakan
kemerdekaan…pada waktunya nanti Rusia dan China akan terisolasi total dan
keduanya terpaksa membuat konsesi.
· Pengawas Umum
Al-Ikhwanul Muslimin di Suriah Riyadh as-Syafaqoh mengatakan tentang Asad dan
bapaknya: Keduanya dari satu benih, menggunakan satu cara yang licik dalam
membunuh dan membantai dan berbuat kejahatan, rezim buas berbaju manusia…apa
yang dilakukan bapaknya dulu sama
seperti yang dilakukan anaknya sekarang,
penjara yang dihancurkan dan Shoyadnaya adalah dua saksi atas peristiwa iniu,
setiap pembantaian yang dilakukan rezim ini atas nama rakyat selama revolusi
bertolak belakang dengan revolusi itu sendiri.
· Anggota Dewan
Nasional Ubaidah Nuhas menjelaskan pengunduran diri para anggota Dewan Nasional
Suriah : pengunduran diri yang tengah
terjadi bukan karena perbedaan kerangka Dewan, perbedaan hanya atas
sejumlah perkara, sekarang sedang terjadi peninjauan atas apa yang dibuat
rekan-rekan dan menyelesaikan sejumlah
kesalahan, semuanya masih bekerja dari tempat kelahirannya sendiri; yaitu
menghadapi rezim ini dan menumbangkannya…mereka yang mengundurkan diri dari
Dewan itu akan tetap bekerja melawan Asad dan kami tinggal bekerja sama dengan
mereka untuk sampai bersama rakyat menuju demokrasi.
· Penasehat
Politik tentara pembebasan Suriah Bassam
Dadah : tentara pembebasan Suriah mengucapkan terima kasih kepada sayyid
Haitsam al-Malih atas sikap dan dukungannya…tetapi tentara pembebasan Suriah
ingin dukungan ini-jika berhasil- melalui Dewan Nasional Suriah sebagai
penyokong Nasional tentara pembebasan Suriah dan lembaga resmi yang diakui
rakyat Suriah dan oleh Negara-negara internasional.
· Front Amal
Nasional untuk pembebasan Suriah menyerukan diadakannya konferensi Nasional pada
malam diadakannya konferensi rekan-rekan Suriah kedua di Istanbul: kami
menekankan penyatuan barisan dan mengaktifkan mekanisme, mengarahkan dan
mendukung pekerjaan revolusi dengan berbagai cara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar